Hitam Dan Putih.


Kerak baju mulai Kusut, Jikalau aku Tak memakainya lagi, Maka aku melupakan dia, Oh malam Kenapa engkau berubah menjadi Siang, kau memberikan kecerahan yang mulai menghilangkan, sombar bagi ku. Aku merasa ada tumpukkn sampah yang kini mulai aromanya mengembara, ke setiap sisi rumah ku, ia menciptakan Kehidupan yang aneh dan penuh drama.

Wahai waktu kenapa engkau bersifat privat, kapan engkau memberikan kunci jawaban untuk ku. Aku tak bisa mengerjakan soal karena otak ku di penuhi kecemasan, apa kah aku bisa melewati proses yang cepat atau kah lama.

Oh Atap ku, di ganti ratusan kali namun tidak, mampu menutupi hujan yang membasahi diri kami. dan Kami juga bersekolah pun juga tak pernah pintar apa kah kami tidak pantas memiliki pengetahuan. kenapa kami belum bisa mencipta negara maju namun mala mundur, kami berkebun memiliki banyak kebun namun lahannya seakan-akan tandus.

Gambar Buku Bayang-Bayang Intervesi

Catatan harian ku mulai penuh akibat terlalu banyak menulis tentang, kehidupan di negeri dongen. Seingat aku baca buku adalah konsep berfikir yang baik dan mencintai kehidupan yang nyata, Alam ini di miliki oleh mereka namun di caplok oleh si pengungsi yang menjelma menjadi pemilik negeri “golden King” sekarang kami di penjarakan oleh alam karena ulah Manusia Bermuka Misterius.

Sobat Ko beragama namun tingka laku mu, menunjukkan anda adalah Ateis, karena beragama tidak akan memikirkan dunia namun memikirkan kedamaian dunia dan manusia. Papua tetap akan bertumbuh dan berbuah lebat dan menghasilkan kualitas buah yang manis sampai Akhir Zaman.

Semoga cerita singkat ini dapat memberikan kita mamfaat berfikir yang kritis untuk menyimak.

Penulis : Demas Wamaer

Doc Foto : Pribadi.

Postingan populer dari blog ini

Pengenalan Jenis Pohon

Konspirasi Pendidikan Di Papua .

Jeritan Rakyat Jelata